Ketua Umum PPP, M. Romahurmuziy meminta anak muda, khususnya mahasiswa di perguruan tinggi Islam untuk aktif berdakwah melalui media digital. Cara ini efektif untuk menyampaikan pesan-pesan agama dan kebajikan kepada kalangan milenial yang saat ini gandrung media sosial.
Berbagai pratform media sosial bisa dimanfaatkan untuk dakwah, mulai dari Facebook, Twitter, Youtube dan Instagram. Dari sejumlah medsos yang ada, Instagram dan YouTube cukup diganrungi anak muda dibanding yang lainnya. Mereka juga bisa membuat situs khusus untuk menyebarkan Islam rahmatan lil alamin.
“Keterlibatan mahasiswa perguruan tinggi Islam dalam berdakwah di media sosial cukup penting, karena mereka memiliki pengetahuan agama yang bagus. Peran mahasiswa perguruan tinggi Islam ini penting agar dakwah digital dipenuhi dengan pemahaman Islam rahmata lil alamin,” kata Rommy saat memberikan kuliah umum di IAIN Manado, Senin (18/2/2019).
Rommy menyebut ini ada sejumlah dai yang familiar dengan dunia medsos dan terbukti dakwah mereka mampu mempengaruhi kalangan muda muslim. Ia mencontohkan Ustad Abdul Shomad yang memiliki 7,7 juta follower di Instagram dan KH Abdullah Gymnastiar yang memiliki 3,5 juta follower Instagram. Ceramah pun banyak disebar di YouTube dan ditonton jutaan kali oleh netizen.
Melihat efektivitas dakwah melalui dunia digital ini, Rommy menyarankan kampus Islam untuk merangsang mahasiswa untuk melakukannya. Jika perlu ada tugas khusus yang mewajibkan mahasiswa untuk melakukan dakwah digital ini.
“Misalnya saat KKN (Kuliah Kerja Nyata) mahasiswa diminta membuat video ceramah yang disebarkan melalui media sosial mereka. Penilaiannya bisa ditentukan oleh jumlah penonton dan like yang mereka dapatkan,” kata Rommy.
