PPP.OR.ID, Magelang – Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suharso Monoarfa mengingatkan para kader partai agar kembali menjaga ukhuwah ka’baniyah saat bersilaturahmi di kediaman KH. Muslech ZA di Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (5/4/2019).
Di hadapan para kader, KH. Muslech mengungkapkan ukhuwah ka’baniyah adalah kontinuitas menjalin silaturahim sesama kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
“Dulu, para pendiri-pendiri, para kiyai dan ulama yang ada di partai ini telah mencontohkan kita untuk melakukan ukhuwah ka’baniyah. Mereka berkunjung dari rumah ke rumah.” ungkapnya.
KH. Muslech mengatakan ukhuwah ka’baniyah adalah kontinuitas menjalin silaturahim sesama kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Menurutnya, dengan terus menjalin ukhuwah ka’baniyah, maka ikatan emosional sesama kader akan terjalin sehingga partai akan terus besar.
“Ini yang mulai hilang di antara kita. Maka dari itu, semangat silaturahim sesama penghuni rumah besar Islam Partai Persatuan Pembangunan (PPP) harus kembali dibangkitkan,” paparnya.
Sementara itu, KH. Muslech sangat mengapresiasi langkah-langkah yang dilakukan Plt. Ketum PPP, Suharso Monoarfa seperti silaturahim ke pengurus partai dan kader di daerah. Baginya, dengan melakukan kunjungan-kunjungan ke daerah, dan bersilaturahmi ke rumah-rumah para alim ulama itu akan mempererat ikatan emosional sesamanya.
“Ini merupakan langkah yang nyata untuk kembali membangkitkan semangat para kader dan membesarkan partai,” Jelas KH. Muslech yang juga Anggota DPR RI dari PPP itu.
Mengenai konstituen di dapilnya, Muslech meyakini masih menjalankan ukhuwah batiniyah yang telah disebutkan Suharso. Dirinya pun yakin PPP akan meraih banyak suara, khususnya di daerah nya.
“Kita optimis akan menambah jumlah perolehan suara dan kursi. Saya sudah menginstruksikan kepada para kader agar mereka terus melakukan silaturim ke konstituen, minimal mereka melakukan hingga 3-4 keliling,” pungkasnya.
The post PPP Ajak Kembali lakukan Ukhuwah Ka’baniyah appeared first on PARTAI PERSATUAN PEMBANGUNAN.
