DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Jawa Timur menggelar bimbingan teknis (Bimtek) untuk seluruh anggota DPRD PPP baik di level provinsi dan 38 kabupaten/kota di Jawa Timur.
Bimtek yang dilaksanakan sejak Minggu (5/3) hingga Selasa (7/3) menghadirkan sejumlah keynote speaker. Di antaranya Ketua Majelis Pertimbangan PPP Muhammad Romahurmuziy (Romy), Waketum PPP Musyaffa’ Noer, hingga Ketua PWNU Jatim KH Marzuki Mustamar.
Ketua DPW PPP Jatim Mundjidah Wahab berpesan agar kader PPP agar all out turun ke daerah pemilihan agar bisa memberi peningkatan suara pada Pemilu 2024 mendatang. Ia juga mewanti-wanti kader agar selalu dekat dengan rakyat dan memberikan solusi atas masalah yang terjadi di masyarakat.
“Saya harapkan kader yang hari ini Bimtek dari teman-teman DPRD seluruh Jawa Timur saya ingin terus semangat, kita melakukan kegiatan sosialisasi sampai ke bawah, tunjukkan PPP bersama rakyat,” kata Mundjidah di Hotel Mercure, Surabaya, Senin (6/3/2023).
Bupati Jombang ini meminta seluruh kader PPP di Jatim mengibarkan bendera partai di setiap kegiatan, termasuk saat turun menyapa masyarakat. Sebab, dengan mengibarkan bendera PPP, masyarakat akan selalu ingat dengan logo Ka’bah.
“Jadi saya harapkan untuk mengedepankan lambang PPP di hati masyarakat, dengan cara di setiap momen acara partai, turun ke bawah harus pasang bendera partai,” terangnya.
Tak lupa Mundjidah mengingatkan kader PPP yang saat ini sudah menjadi Anggota DPRD agar bisa meningkatkan suara di dapil masing-masing. “Kalau bisa yang incumbent tambah suara, yang awalnya satu kursi bisa dapat dua kursi. Insyaallah PPP Jatim bangkit,” tegasnya.
Bendahara PPP Jatim Agus Mashuri menambahkan Bimtek ini sekaligus persiapan para kader menjelang proses pendaftaran daftar calon sementara (DCS) untuk Pileg 2024.
“Karena Mei 2023 ini sudah proses DCS, saya harap bimtek ini jadi ajang konsolidasi dan penguatan antar kader PPP,” kata Agus.
Ketua Majelis Pertimbangan PPP Muhammad Romahurmuziy (Romy) meminta kader PPP fokus pemenangan di pemilihan legislatif 2024 mendatang.
“Saya menekankan ke rekan-rekan PPP, kemungkinan kecil memiliki kader sendiri yang ditempatkan pada posisi capres atau cawapres. Maka kita fokus pada pileg, bahwa kita ingin mengusung dan beramai-ramai mensukseskan pasangan iya, tapi fokus kemenangan saya minta rekan-rekan ke pileg,” jelasnya.
Romy menyatakan bahwa posisi PPP saat ini sudah cukup aman soal batas ambang parlemen yakni 4%. Romy mengaku sudah mendapat informasi dari intelejen bahwa angka PPP di atas 4%.
“Tentu kita harap PPP pada pemilu yang akan datang bukan hanya sekedar lolos parlementer threshold (PT), tetapi naik dan alhamdulillah dari informasi intelijen yang kami terima angka PPP hari ini sudah on the track untuk naik dibandingkan dengan hasil Pemilu 2019,” terangnya.
“Insyaallah aman kalau berdasarkan info intelijen dan survei yang kami terima (suara PPP di 2024),” tandasnya.
Dalam acara ini turut dihadiri puluhan anggota DPRD dari PPP yang berasal dari 38 kabupaten/kota Jawa Timur. Hadir juga sejumlah pengurus DPW di antaranya Sekretaris PPP Jatim Habib Salim Quraisy, Wakil Ketua DPW PPP Jatim Mujahid Ansori, dan lainnya.