Kegaduhan DPP PPP pasca OTT Romahurmuziy atau Gus Rommy disikapi dingin DPC PPP Situbondo. Partai berlambang Ka’bah di Situbondo itu tetap optimis menjadi partai pemenang dalam pemilu 2019 mendatang.
Tak hanya menggerakkan mesin politiknya saja, PPP Situbondo juga menggelar istighosah dan doa bersama di kantor DPC PPP di Jalan PB Soedirman Situbondo.
Selain jajaran pengurus DPC dan para Caleg PPP, ikut hadir Wakil Pengasuh Ponpes Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo, sekaligus Ketua Majelis Pertimbangan Cabang (MPC) PPP Situbondo, KH Muzakki Ridwan.
“Meski ada kegaduhan di tingkat DPP, tapi kami tetap optimis PPP akan menjadi partai pemenang di Situbondo. Jika pemilu lalu kita dapat 9 kursi di DPRD Situbondo, pemilu sekarang kita targetkan 15 kursi. Istighosah dan doa bersama ini untuk memohon keselamatan dan kemenangan PPP dalam pemilu nanti,” kata Ketua DPC PPP Situbondo, Zeiniye kepada detikcom, Rabu (20/3/2019).
Terkait kegaduhan OTT Romahurmuziy di tingkat DPP, papar Zeiniye, DPC PPP Situbondo memiliki dua sikap. Di antaranya, menyerahkan seluruh penyelesaian masalah di tingkat DPC kepada DPP. Karena itu, DPP hendaknya segera mengambil langkah dan sikap tegas dan taktis. Hal itu, karena mempertimbangkan mepetnya waktu menjelang pemilu pada 17 april mendatang.
“Selain itu, seluruh struktur partai DPC, PAC , ranting, kader, caleg dan simpatisan agar tetap melanjutkan konsolidasi kepartaian dengan lebih intens dan massif,” tandas politisi yang juga Wakil Ketua DPRD Situbondo dan kini menjadi Caleg DPRD Provinsi Jatim tu.
Sementara Ketua MPC DPC PPP Situbondo, KH Muzakki Ridwan menegaskan, jika OTT Gus Rommy adalah ujian bagi perjuangan PPP. Menurut dia, pasti akan ada hikmah yang lebih besar dibalik semua kejadian tersebut. Muzakki juga menegaskan, kasus OTT itu adalah murni kesalahan individu dan sama sekali tidak terkait dengan partai.
“Karena itu, semua kader diharapkan tetap solid, kompak, banyak turun ke masyarakat agar mendapat kepercayaan dan tempat di hati masyarakat. Apalagi PPP adalah wadah perjuangan politik umat islam, warisan para ulama yang harus tetap kita jaga dan kita menangkan untuk jalan dakwah lil umat,” tandas KH Muzakki Ridwan.
Source: Detikcom