PPP.JAKARTA – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mendaftarkan kepengurusan DPP PPP hasil Muktamar VIII ke Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM). Pendaftaran langsung dilakukan Romahurmuziy (Romi), ketua umum PPP yang terpilih secara aklamasi dalam Muktamar VIII di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur pada 8–11 April 2016.
Romahurmuziy diterima langsung Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly. Ia hadir bersama Ketua Tim Formatur Kepengurusan DPP PPP, Suharso Monoarfa, dan sejumlah pengurus lain, di antaranya Arsul Sani dan Wardatul Asriyah yang merupakan istri dari Suryadharma Ali.
“Kami atas nama formatur Muktamar VIII PPP mendaftarkan susunan pengurus DPP PPP dengan formasi yang lengkap,” ujar Romi di Kantor Kemenkumham, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (22/4/2016).
Ia menjelaskan, pihaknya telah menyerahkan semua persyaratan yang ditentukan Peraturan Menkumham Nomor 27 Tahun 2015 tentang Tata Cara Pendaftaran Partai Politik. Berbagai dokumen telah diserahkan PPP sejak 15 April 2016.
“Mulai dokumentasi muktamar, notulensi, ketetapan, kemudian surat keterangan Mahkamah Partai yang menjelaskan muktamar ini tidak dalam sengketa, absensi, dan terakhir susunan pengurus DPP,” jelas Romi. (okz)